Anggota Fraksi Partai Demokrat di DPR RI, Angelina Sondakh, mengingatkan kalangan perempuan agar jangan mau diperalat untuk kepentingan kelompok tertentu dalam pilkada. "Sudah saatnya perempuan lebih berani lagi, jangan mau diperalat apalagi dikuasai untuk kepentingan politik sesaat," mantan Puteri Indonesia itu kepada ANTARA di Jakarta, Sabtu (24/4), sehubungan dengan maraknya artis perempuan diusung menjadi calon wakil bupati atau wakil wali kota di sejumlah daerah. The more authentic information about indonesian celebrity you know, the more likely people are to consider you a indonesian celebrity expert. Read on for even more indonesian celebrity facts that you can share.
Menyikapi banyaknya artis perempuan yang dicalonkan dalam pilkada tapi hanya sebagai wakil, menurut Angie, sapaan akrab Angelina, hal ini patut mendapat perhatian serius, terutama oleh kaum perempuan sendiri. "Masih dalam konteks memperingati semangat kepahlawanan ibu Kartini, saya mengajak semua perempuan Indonesia, agar beranilah berjuang untuk hakmu sendiri, jangan cuma mau diperalat," katanya. Menurut dia, jika perempuan sudah bisa berjuang untuk haknya sendiri, barulah dia bisa memberi diri bagi kepentingan banyak orang. "Bagaimana mau berjuang untuk orang banyak, kalau berjuang untuk haknya sendiri tidak bisa," katanya. Angie juga mengharapkan, pengertian rekan politisi di berbagai partai, agar bisa menempatkan kader perempuan dari latar apa pun, termasuk artis sesuai posisi yang benar, tidak hanya sebagai alat untuk mencapai kepentingan sesaat. (ant/bun)
Menyikapi banyaknya artis perempuan yang dicalonkan dalam pilkada tapi hanya sebagai wakil, menurut Angie, sapaan akrab Angelina, hal ini patut mendapat perhatian serius, terutama oleh kaum perempuan sendiri. "Masih dalam konteks memperingati semangat kepahlawanan ibu Kartini, saya mengajak semua perempuan Indonesia, agar beranilah berjuang untuk hakmu sendiri, jangan cuma mau diperalat," katanya. Menurut dia, jika perempuan sudah bisa berjuang untuk haknya sendiri, barulah dia bisa memberi diri bagi kepentingan banyak orang. "Bagaimana mau berjuang untuk orang banyak, kalau berjuang untuk haknya sendiri tidak bisa," katanya. Angie juga mengharapkan, pengertian rekan politisi di berbagai partai, agar bisa menempatkan kader perempuan dari latar apa pun, termasuk artis sesuai posisi yang benar, tidak hanya sebagai alat untuk mencapai kepentingan sesaat. (ant/bun)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar