Artis dan presenter Nirina Zubir sebenarnya diprediksi bakal melahirkan pada tanggal 10 Februari mendatang. Namun karena kondisi tubuh Nirina yang mengalami pendarahan sehingga membuat Nirina harus dibawa ke Rumah Sakit. Pola persalinan pun berubah yang tadinya normal kini harus diganti secara caesar. I trust that what you've read so far has been informative. The following section should go a long way toward clearing up any uncertainty that may remain.
"Buat kami ini surprise dan ini kuasa Tuhan. Sebenarnya kita pengen normal dan tidak ada perbedaan dengan yang lain. Tapi kondisinya memang tak memungkinkan. Pasalnya Nirina memang mengalami pendarahan yang hebat," kata orang tua Nirina, Zubir Amin, saat ditemui di depan ruang persalinan RS Harapan Kita, Jakarta Barat, Sabtu (06/02) siang. Zubir pun mengaku merasa senang sekali karena ini adalah cucu perempuan pertamanya dari kelahiran anak-anaknya. "Cucu saya laki-laki semua. Kami merasa bahagia diberikan cucu ketiga, apalagi ini cucu perempuan pertama," ujar Zubir. Saat disinggung apakah dirinya ikut menemani sang anak yang mengalami persalinan, ayahanda Nirina ini mengaku tak bisa ikut mendampingi. "Nggak mendampingi, hanya suami yang boleh menemani," ujar Zubir. (kpl/adt/npy)
"Buat kami ini surprise dan ini kuasa Tuhan. Sebenarnya kita pengen normal dan tidak ada perbedaan dengan yang lain. Tapi kondisinya memang tak memungkinkan. Pasalnya Nirina memang mengalami pendarahan yang hebat," kata orang tua Nirina, Zubir Amin, saat ditemui di depan ruang persalinan RS Harapan Kita, Jakarta Barat, Sabtu (06/02) siang. Zubir pun mengaku merasa senang sekali karena ini adalah cucu perempuan pertamanya dari kelahiran anak-anaknya. "Cucu saya laki-laki semua. Kami merasa bahagia diberikan cucu ketiga, apalagi ini cucu perempuan pertama," ujar Zubir. Saat disinggung apakah dirinya ikut menemani sang anak yang mengalami persalinan, ayahanda Nirina ini mengaku tak bisa ikut mendampingi. "Nggak mendampingi, hanya suami yang boleh menemani," ujar Zubir. (kpl/adt/npy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar